Breaking

Mengapa Bayi Belekan dan Cara Membersihkannya


Merawat dan membesarkan bayi merupakan tanggung jawab yang sangat besar bagi orang tua baik ibu maupun ayah. Setiap proses perkembangan bayi dan pertumbuhannya harus selalu diperhatikan agar selalu dalam kondisi yang baik dan tidak mengalami gangguan apapun terutama gangguan pada tumbuh kembangnya. Kebanyakan dari orang tua terutama ibu akan senantiasa memberikan berlakukan terbaik untuk mulai dari pemberian nutrisi yang cukup dan sesuai dengan pola makan bayi. Pada usia awal, sebaiknya bayi diberikan air susu ibu selama minimal 6 bulan awal kehidupannya pasca proses persalinan untuk membentuk kualitas organ tubuh, daya tahannya, dan perkembangan otak yang optimal, serta mendapatkan berbagai manfaat asi untuk bayi.

Selain memperhatikan kebutuhan nutrisi yang disesuaikan dengan pola makan bayi dengan usia tertentu, ibu juga harus senantiasa memperhatikan perubahan fisik maupun psikis yang terjadi pada bayi agar jika ada beberapa kondisi yang membahayakan kesehatannya dapat segera diatasi dengan cepat dan tidak menimbulkan dampak berbahaya. Menjaga dan merawat bayi diperlukan kehati – hatian dan perlakukan khusus demi pertumbuhan dan perkembangan bayi yang baik serta terhindar dari berbagai gangguan kesehatannya. Berbeda pada manusia dewasa normal, penyakit pada bayi dapat menyebabkan gangguan tumbuh kembang anak dan bayi.

Mata bayi belekan merupakan kondisi normal yang sering terjadi pada bayi baru lahir. Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan kondisi tersebut, mulai dari penyumbatan saluran air mata hingga infeksi. Kondisi ini biasanya membuat Si Kecil kesulitan untuk membuka matanya. Oleh karenanya, ketahui cara menghilangkan mata bayi belekan yang efektif.

Umumnya, mata bayi belekan dikatakan normal bila muncul pada kondisi tertentu, misalnya saat bangun tidur. Akan tetapi, bila kondisi ini berlangsung selama berbulan-bulan, bisa jadi ini merupakan tanda bayi Anda mengalami gangguan kesehatan pada matanya.

Penyebab Mata Bayi Belekan

Mata bayi belekan merupakan hal umum yang sering terjadi pada bayi baru lahir. Kondisi ini biasanya terjadi akibat terlambatnya perkembangan dan pembukaan saluran air mata bayi. Akibatnya, air mata yang seharusnya mengalir ke permukaan mata, jadi tertahan di sudut mata, sehingga menyebabkan terbentuknya kotoran atau belek di mata bayi. Namun Anda tidak perlu khawatir, sebab kondisi ini biasanya akan sembuh dengan sendirinya.

Selain itu, infeksi juga dapat menjadi penyebab lain mata bayi belekan. Saat proses persalinan normal, virus atau bakteri bisa saja ditularkan pada Si Kecil. Risiko infeksi akan semakin meningkat jika ibu menderita infeksi pada jalan lahir, misalnya gonore atau herpes. Jika kondisi ini tidak segera ditangani, akibatnya dapat menyebabkan kebutaan pada bayi.

Cara Penanganan Mata Bayi Belekan

Ketika Anda mendapati mata bayi Anda belekan, tak perlu khawatir. Lakukanlah beberapa langkah berikut untuk membantu membersihkan belek atau kotoran pada mata Si Kecil:

1.    Selalu cuci tangan Anda hingga bersih, sebelum dan sesudah membersihkan belek pada mata Si Kecil.

2.   Siapkan kapas atau beberapa beberapa cotton bud yang bersih, dan air hangat.

3.   Selanjutnya, basahi kapas atau cotton bud dengan air hangat. Kemudian usap mata Si Kecil, dari sudut mata bagian dalam ke sudut mata bagian luar secara perlahan.

4.    Ulangi tindakan ini hingga mata Si Kecil bersih dari belek dan kerak. Ada yang harus Anda perhatikan, yaitu ganti cotton bud atau kapas tiap kali mata diusap. Satu usapan untuk satu kapas, atau Anda dapat menggunakan jari kelingking untuk memijat sudut mata bayi yang dekat hidung, dengan gerakan perlahan.

5.    Jangan berbagi handuk atau kain lap bayi, guna menghindari kontaminasi jika ada infeksi.

Saat Kapan Harus Mewaspadai Mata Bayi Belekan?

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, mata bayi belekan tidak selalu merupakan kondisi yang perlu dikhawatirkan. Namun, Anda harus tetap mewaspadai berbagai gejala atau tanda yang timbul bersamaan dengan munculnya mata belekan pada bayi. Di antaranya adalah:

  • Munculnya kotoran mata berwarna kekuningan atau kehijauan.
  • Adanya nanah pada mata bayi.
  • Warna kotoran mata putih, tapi warna bagian putih mata menjadi merah atau bagian atas kelopak mata membengkak. Ini tanda-tanda kemungkinan adanya infeksi.
  • Jika bayi mengeluarkan air mata secara berlebihan.
  • Jika bayi sering menggosok mata atau tampak kesakitan.
  • Jika bayi kesulitan untuk membuka kedua matanya.
  • Jika struktur mata atau kelopak mata bayi tampak tidak teratur.


Nah, ibu, apabila ibu memperhatikan tanda-tanda seperti di atas pada siKecil, jangan ragu untuk segera kunjungi dokter mata, guna mendapatkan penanganan lebih lanjut. Yang penting jangan langsung panik. Tetap tenang dan ikuti prosedur yang diatas. Terima kasih

No comments:

Post a Comment

Adbox